Dampak Covid-19, PKK Desa Dayeuh Buat Posko Dapur Umum


ibu-ibu pkk, gerakan nasi bungkus


LBT | CILEUNGSI. Dapur umum Gerakan Nasi Bungkus (Gasibu) ibu-ibu PKK dan dibantu beberapa Posyandu yang ada di Desa Dayeuh sebanyak 22 posyandu, membuat dapur umum terus mengepul untuk gerakan nasi bungkus. Kader-kader Posyandu dan  PKK  tidak pernah berhenti memasak dengan dapatnya bantuan beras dari Provinsi Dinas Prindak sebanyak 100 Kg. Senin 20 April 2020

Sejak wabah virus Corona (Convid-19), mencemaskan pemerintah dan masyarakat, kini di tambah dengan hal-hal membuat ibu-ibu PKK dan Posyandu desa dayeuh membuat Gerakan Nasi Bungkus (Gasibu). Salah satunya, bagi-bagikan Nasi bungkus ke kaum duafa atau warga yang ada dijalan dan kepada warga untuk menjaga stamina tubuh. Sekaligus mengampanyekan hidup sehat.

Ketua PKK desa dayeuh Mamay Maesaroh, seperti tidak pernah lelah bekerja. Ia menjadi ketua tim dapur, mengomandoi sejumlah kader PKK maupun dari Posyandu, baik perempuan dan laki-laki yang sedang memasak.

“Kami bekerja sejak pagi tadi dan sebagian ibu-ibu belanja buat lauk pauknya, kan tak mungkin hanya nasi saja yang dibagikan mas. Katanya kepada suarabotim.com disela-sela istirahat memasak

Lanjutnya, Kami belajar kilat tentang Gerakan Nasi Bungkus. Kebetulan ada kader-kader posyandu yang menjadi pandai memasak. Dan sebagian membagikan nasi bungkus di jalan desa dayeuh tepatnya dimusollah Baiturrohim dan sebagian lagi di pos dapur ini. Tuturnya dengan nada lelah

Terlihat kesibukan di dapur pos dapur dirumah kepala Desa Dayeuh kecamatan Cileungsi kabupaten Bogor. Tidak hanya kader posyandu serta ibu-ibu  PKK dan bapak-bapak pun tak canggung membantu memasang kompor serta angkat masakan yang telah dimasak. Bahkan disela-sela Gerakan Nasi Bungkus (GASIBU) kepala desa pun ikut terlibat langsung untuk memberikan ke kaum duafa. "

Ada juga yang merebus telor. Dan ada juga yang memasak sayur mayur untuk membantu ibu-ibu PKK dan kader Posyandu." Ucap Mamay Maesaroh selaku Ketua PKK Desa Dayeuh

Ditambahkan Mita selaku seketaris PKK desa dayeuh , telah mengeluarkan instruksi kepada jajaran pengurus PKK dan kader Posyandu sedesa dayeuh sejumlah 22 posyandu, agar mereka berada di garis terdepan untuk menanggulangi virus Corona.

Dari kerja untuk program Provinsi Dinas Prindak ini kami berjuang walau hanya sebanyak satu karung beras 100 kg yang diberikan kedesa dayeuh tapi tetap saja ujung tombaknya dibawah seperti kepala desa maupun aparatur desa juga Rt dan Rw harus ikut terlibat langsung sebab tidak mungkin hanya nasi yang dibagikan pastinya butuh sayur mayur dan lauk pauknya sehingga butuh  perjuangan estra. Ungkapnya

“Dengan kemampuan yang ada, PKK dan Posyandu menyiapkan 250 Nasi Bungkus yang dibagikan baik ke kaum duafa maupun warga yang membutuhkan semoga apa yang kami berbuat untuk masyarakat dapat bermenfaat. Serta turut mencegah virus Covid-19. Kami diajarkan harus prihatin untuk bekerja, bergerak, tidak berpangku tangan. Tidak ada yang pengin sakit. Tindakan mencegah harus diajarkan kepada warga,” Tutup Mita (riski)



Post a Comment

0 Comments